
Tiga mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (FH UII) berhasil meriah juara 2 (dua) pada Kompetisi Debat Konstitusi Mahasiswa Antar Perguruan Tinggi Se-Indonesia Regional Tengah, di Auditorium Perpustakaan UII, Selasa, 26 Mei 2015. Tim UII yang menjadi juara terdiri Gagah Satria Utama, Catur Septiana Rakhmawati, dan Yuniar Rizki Hakiki. Pada tahap final, tim dihadapkan pada mosi “Remisi Bagi Terpidana Korupsi” sebagai tim kontra.
Kompetisi Debat Konstitusi ini merupakan ajang tahunan yang digelar oleh MK sejak tahun 2008. Seperti tahun sebelumnya, debat konstitusi ini dibagi menjadi tiga regional, yakni regional barat yang meliputi Sumatera, Jawa Barat dan Banten. Kemudian regional tengah meliputi DKI Jakarta, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Barat. Sedangkan regional timur meliputi Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi, Maluku, dan Papua. Tuan rumah kompetisi debat konstitusi regional tengah tahun ini adalah Universitas Islam Indonesia.
Wakil I Rektor UII Dr. Ing. Ir. Ilya Fadjar Maharika, MA.,IAI., mengapresiasi prestasi yang diraih oleh Tim Debat dari UII dan berharap dengan adanya Lomba Debat Konstitusi tersebut dapat melahirkan orang-orang hebat yang mampu berpikir kohesif dan mampu menegakkan konstitusi yang hebat pula “ Tantangan kita ke depan adalah bagaimana membentuk kohesifitas antar ilmu pengetahuan, salah satunya tentang hukum, kita berharap dengan adanya lomba ini maka tidak hanya membuat konstitusi kita hebat tapi juga diisi orang-orang hebat”. Papar Dr. Ilya.
Pada ajang tahunan tersebut, tim debat Universitas Muria Kudus berhasil menjadi juara 1 (satu), sementara juara 3 (tiga) diraih Universitas Diponegoro, Semarang. Berdasarkan hasil seleksi tahap eliminasi, terdapat dua puluh empat perguruan tinggi yang dinyatakan lolos ke tahap regional. Selanjutnya, kompetisi debat konstitusi mahasiswa antar perguruan tinggi se-Indonesia 2015 tahap nasional rencananya akan dilaksanakan pada 9 s.d. 12 Juni 2015 di Pusat Pendidikan Pancasila dan Konstitusi Mahkamah Konstitusi Cisarua, Bogor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar