Pembangunan sitem pendidikan yang baik dalam sebuah perguruan tinggi pada dasarnya membutuhkan waktu dan usaha yang tidak sedikit. Waktu berarti pengalaman yang sudah dialami oleh perguruan tinggi tersebut dari awal berdiri sampai dengan saat ini sehingga mampu bertahan menghadapi arus globalisasi yang semakin ketat. Usaha berarti setiap kegiatan yang dilakukan oleh perguruan tinggi yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kredibilitas yang akan dinilai oleh masyarakat.
Universitas Islam Indonesia (UII) sebagai perguruan tinggi nasional tertua di Indonesia, tentunya mempunyai pengalaman yang lebih dalam upaya peningkatan kualitas pendidikannya, namun hal ini tidak kemudian membuat UII terlena, karena usaha kedepan untuk meningkatkan kualitas pendidikan masih terus dilakukan, tidak lain adalah karena UII mempunyai tujuan mulia yaitu menjadi rahmat bagi seluruh alam semesta.
Berkaitan dengan hal ini, banyak perguruan tinggi lain yang kemudian bekerja sama untuk saling bertukar informasi dengan UII dalam berbagai bentuk, salah satunya adalah Universitas Hindu Indonesia (UNHI) dari Depasar Timur yang hari ini (6/2) berkunjung ke UII dalam rangka studi banding pengelolaan sistem pendidikan yang baik. Acara penyambutan rombongan UNHI tersebut bertempat di Ruang Sidang Utama Lantai 4 Rektorat UII Gedung GBPH Prabuningrat.
Tampak Hadir dalam acara tersebut Wakil Rektor I Dr. Ing. Ilya Fajar Maharika, MA., IAI., Wakil Rektor II Dr. Drs. Nur Feriyanto, M.Si., Direktur Direktorat Akademik Arief Rahman, SE.,M.Com.,Ph.D., Direktur Direktorat Humas Karina Utami Dewi, S.IP.,MA., Kepala Badan Penjaminan Mutu Kariyam, S.Si.,M.Si., dan beberapa Dekan dari Fakultas Ekonomi, Teknik Sipil dan Perencanaan, MIPA, dan lain-lain.
Pada sambutan pembukaannya Ilya Fadjar menjelaskan terkait dengan penemuan artefak kuno yaitu berupa candi Hindu ketika proses pembangunan pondasi untuk gedung perpustakaan pusat UII. “Kami langsung menghentikan proses pembangunan dan kemudian mendesain kembali bentuk gedungnya, agar peninggalan artefak kuno tersebut tetap utuh”, ungkapnya.
Menanggapi hal tersebut, Dr. Ida Bagus Darmika, MA. selaku Rektor UNHI mengapresiasi penemuan tersebut, pihaknya menambahkan bahwa menurut kepercayaan agama Hindu, ganesha dan padma yang ditemukan bersama candi tersebut merupakan tempat duduk para dewa, dan merupakan pusat peribadatan mereka.
Lebih lanjut Ida Bagus mengemukakan bahwa tujuan dari kedatangan rombongan dari UNHI adalah untuk bersama-sama belajar dengan UII mengenai banyak hal, terutama terkait dengan pengelolaan sistem pendidikan, sistem informasi, bidang akademik, dan penjaminan mutu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar